Menyusuri sepanjang jalan kehidupan, entah berapa umur yang telah dilalui. Sebanyak apa pula pengalaman yang sudah tersirat dan tersurat, manusia tidak menghitung. Hidup manusia layaknya film box office. Ada pemain utama, ada pula orang – orang tak terlihat. Ada sukses ada pula gagal. Sejenak pernahkah kita memperhatikan seberapa banyak orang – orang tak terlihat itu? bagaimana peran mereka? Konon, mereka dianggap kaum sudra oleh kaum bangsawan. Betapa tidak, seorang dengan peran kecil, akan sedikit terlihat dunia. Betulkah seorang perlu belajar untuk peran yang besar?
Blogroll
Sabtu, 08 Maret 2014
Belajar untuk Kebebasan!
Bukankah kesuksesan itu tidak bisa segera digegaskan tanpa kerja keras?
Menyusuri sepanjang jalan kehidupan, entah berapa umur yang telah dilalui. Sebanyak apa pula pengalaman yang sudah tersirat dan tersurat, manusia tidak menghitung. Hidup manusia layaknya film box office. Ada pemain utama, ada pula orang – orang tak terlihat. Ada sukses ada pula gagal. Sejenak pernahkah kita memperhatikan seberapa banyak orang – orang tak terlihat itu? bagaimana peran mereka? Konon, mereka dianggap kaum sudra oleh kaum bangsawan. Betapa tidak, seorang dengan peran kecil, akan sedikit terlihat dunia. Betulkah seorang perlu belajar untuk peran yang besar?
Menyusuri sepanjang jalan kehidupan, entah berapa umur yang telah dilalui. Sebanyak apa pula pengalaman yang sudah tersirat dan tersurat, manusia tidak menghitung. Hidup manusia layaknya film box office. Ada pemain utama, ada pula orang – orang tak terlihat. Ada sukses ada pula gagal. Sejenak pernahkah kita memperhatikan seberapa banyak orang – orang tak terlihat itu? bagaimana peran mereka? Konon, mereka dianggap kaum sudra oleh kaum bangsawan. Betapa tidak, seorang dengan peran kecil, akan sedikit terlihat dunia. Betulkah seorang perlu belajar untuk peran yang besar?